Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Legenda Sepak Bola Maradona Meninggal Dunia, ini Penyebabnya

Maradona dikabarkan meninggal dunia pada tanggal 25 november 2020 disebabkan karena jantungnya yang berhenti. Hal tersebut cukup mengejutkan dunia sepak bola karena ia adalah legenda sepak bola yang dikenal oleh banyak penggemar sepak bola. Khususnya dunia sepak bola di argentina, karena maradona adalah legenda pemain sepak bola dari argentina.
sepak bola
sepak bola
Selain itu ia juga pernah membawa negaranya dalam menjuarai piala dunia, tentunya para pencinta sepak bola di argentina cukup berduka atas kepergiannya. Pada awalnya ia di bawa ke rumah sakit sekitar pada awal bulan november untuk menjalani pemeriksaan. Setelah menjalani pemeriksaan diketahui bahwa ia mengidap penyakit hematoma yang cukup berbahaya.

Hematoma adalah sebuah penyakit yaitu terdapat kumpulan darah di permukaan otak yang biasanya diakibatkan karena sebuah benturan di kepala. Kemudian ia melakukan operasi untuk menyembuhkan penyakit tersebut, dan operasinya berjalan lancar. Pada pertengahan bulan november ia diperbolehkan pulang ke rumah dan menjalani rawat jalan.

Setelah itu dengan mengejutkan bahwa ia dikabarkan meninggal dunia, dan berita tersebut menjadi perbincangan banyak orang. Maradona adalah pemain sepak bola yang kontroversial, karena ia pernah mencetak gol dengan tangannya saat argentina bertanding melawa inggris di turnamen piala dunia.

Maradona lahir pada tahun 1960 di buenos aires argentina, ia meninggal pada umur 60 tahun, memang umurnya belum terlalu tua. Awal kariernya ia bermain untuk klub sepak bola boca juniors, kemudian ia di beli oleh salah satu klub spanyol yaitu barcelona. Kemudian di klub tersebut kariernya menurun karena ia terkena penyakit hepatitis, selain itu juga ia mengalami cidera parah karena sebuah tekel.

Dari kejadian tersebut hampir membuat karier maradona berhenti, akan tetapi setelah menjalani pemulihan ia mulai bermain sepak bola lagi. Kemudian ia berpindah klub di liga italia, yaitu klub sepak bola napoli yang menjadi pelabuhan dalam berkarier sepak bola selanjutnya. Pada tahun1986 ia berhasil memenangkan piala dunia bersama negaranya yaitu argentina.

Kontroversi maradona tidak hanya ia mencetak gol menggunakan tangan ia juga pernah menggunakan doping dalam bermain sepak bola. Dari perbuatannya tersebut ia dilarang bermain sepak bola sampai satu tahun lebih, setelah menjalani hukuman ia menggunakan doping. Akhirnya lagi lagi lagi ia diberi hukuman lagi untuk tidak boleh bermain sepak bola dalam beberapa waktu.