Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara dan Tahapan Menanam Padi Sampai Panen

Tanaman padi adalah tanaman yang banyak dibudidayakan di daerah asia khususnya asia tenggara. Tanaman ini menghasilkan beras yang menjadi makanan pokok bagi masyarakat di daerah tersebut. Beras dapat dimasak kemudian menjadi makan yang umum dikonsumsi dan juga dapat diolah menjadi jenis makanan lainnya.
padi
padi
Pada dasarnya tanaman padi hidup di tempat rawa atau tanah yang becek dan berair, untuk itu untuk menanam atau membudidayakan tanaman padi kebanyakan di tempat sawah. Mula mula sawah sebelum di tanaman padi digemburkan terlebih dahulu, dapat dengan cara manual dengan cangkul atau dapat menggunakan mesin traktor, kemudian diratakan akar nanti mudah untuk menanam tanaman padinya.

Setelah itu kita menyiapkan benih padi dengan menyemainya di tempat yang sudah disiapkan, setelah tumbuh sekitar 15 cm, benih yang sudah tumbuh ini dicabut dengar akarnya agar tidak mati setelah ditanam kemudian. Kemudian benih tadi ditanam di media sawah yang tadi sudah disiapkan dengan menanam 3 atau 4 batang benih dengan jarak antara tanaman sekitar 20 cm. Walaupun dalam menanam padi 3 atau 4 batang benih, setelah beberapa waktu maka akan tumbuh banyak batang tanaman padi yang lain.

Agar tanaman padi tumbuh dengan subur perlu diberi pupuk secara berkala dan tidak lupa selalu mencabut rumput yang mengganggu yang tumbuh di sekitar tanaman padi. Selain itu kita juga perlu menyemprot tanaman padi dengan pestisida jika tanaman terserang hama seperti misalnya hama wereng.

Setelah kita jaga dan mencapai umur sekitar 4 sampai 5 bulan, tergantung jenis padi yang ditanam, tanaman padi mulai berbuah dan menguning. Setelah buah tanaman padi menguning dan mengeras tanaman padi sudah boleh dipanen. Banyak model atau cara memanen padi tergantung kebiasaan pada tempat lokasi menanam padi tersebut.

Setelah tanaman padi dipanen maka akan menghasilkan gabah yang akan digiling yang kemudian menghasilkan beras. Akan tetapi sebelum digiling gabah dijemur terlebih dahulu agar kering sekitar 2 atau 3 hari.Setelah menjadi beras maka bisa dijual di pasaran atau dikonsumsi oleh masyarakat umum setelah dimasak terlebih dahulu.